Kamis, 24 Januari 2013

Revolusi

Salam Progresif Revolusioner..

Mungkin ada yang bertanya , Who am I ? saya akan menjawab, inilah saya satu dari kesekian kaum marjinal yang masih bernafas dibumi yang sudah usang ini. Saya lebih memilih bergaul dengan kaum Kiri yang pro revolusi, Anti Neolib, dan Oposisi. Berbagai organisasi pergerakan yang muncul dari sebelum kemerdekaan sampai pasca kemerdekaan tentulah punya tujuan tertentu yakni mencapai Indonesia yang lebih baik disegala sendi kehidupan negara ini. Ada yang memilih Koalisi dengan maksud awal visi mereka sama seperti membangun negeri tapi ada juga maksud busuk terselubung seperti mengamankan kepentingan pribadi atau golongan mereka sendiri. Lain juga Oposisi yang dianggap sebagai kaum yang berseberangan dengan sistem bahkan disebut pemberontak (padahal tidak juga demikian) yang timbul dari ketidakpuasan atas roda pemerintahan atau sistem yang berjalan. Ketidakpuasan bisa melahirkan benih-benih pola pergerakan yang mencapai klimaks seperti Revolusi. Revolusi merupakan perubahan social dan budaya yang berlangsung cepat atau lambat dan bisa direncanakan atau tidak dan dilakukan tanpa kekerasan atau dengan kekerasan merupakan langkah akhir yang biasa dilakukan dari para pengejar keadilan. 
Pun demikian disini saya tidak akan mengajak anda mengadakan gerakan revolusi secara radikal, tapi marilah kita mengimplementasikan revolusi dimulai dari hati, pikiran dan perbuatan tanpa unsur anarki mulai dari pribadi kita. Melakukan perubahan dalam diri memang sulit, menolak segala macam yang bersifat negatif sementara keadaan tidak memungkinkan, hal ini yang menjadi PR bagi mereka yang ingin melakukan gerakan perombakkan.

Dari benih revolusilah muncul kehendak untuk merobohkan tirani bengis, menghantam bahkan menjebol sistem yang tidak pro rakyat serta membangun kembali sistem yang dulunya rusak ke sistem baru yang lebih baik. Untuk itu, mari kita rubah pola hidup kita menjadi manusia yang cerdas dan berpikir kritis akan keadilan, dan berani melakukan protes jika ada yang tidak benar dan menolak segala kebiadaban persekongkolan jahat sambil berani bertaruh rela melepas segala kepentingan-kepentingan sesat yang tidak senapas dengan Pancasila. Semuanya akan berhasil ketika kita dengan berani melakukan semua itu, niscaya Indonesia yang lebih baik tidak sebatas fatamorgana saja.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © Hidup adalah Perjuangan Design by Free CSS Templates | Blogger Theme by BTDesigner | Powered by Blogger